Saturday, November 28, 2015

Jodoh


Allah memberikan jodoh buat kita dengan berbagai cara. ada yang berjodoh di dunia, ada juga yang berjodoh di akhirat nanti. semoga jodohku ada di dunia maupun di akhirat, aamiin

untuk jodohku, dimanapun kamu berada sekarang, aku berharap kamu sedang menjaga diri. karena aku juga sedang menjaga diriku untukmu

untuk calon suamiku, entah aku sudah mengenalmu atau belum. aku berharap kamu adalah orang yang baik di sisi Allah, agar kamu dapat menggandeng tanganku sampai ke surga

untukmu, aku menunggu sembari memperbaiki diri. insya Allah, kita akan dipertemukan oleh Allah


اَلْخـَبِيـْثــاَتُ لِلْخَبِيْثـِيْنَ وَ اْلخَبِيْثُــوْنَ لِلْخَبِيْثاَتِ وَ الطَّيِّبَاتُ لِلطَّيِّبِيْنَ وَ الطَّيِّبُوْنَ لِلطَّيِّبَاتِ.
“ Wanita-wanita yang tidak baik untuk laki-laki yang tidak baik, dan laki-laki yang tidak baik adalah untuk wanita yang tidak baik pula. Wanita yang baik untuk lelaki yang baik dan lelaki yang baik untuk wanita yang baik. (Qs. An Nur:26)



3 Hari di Jogja


banyak yang bilang kalo waktu berjalan sangat cepat. tapi bagi gue 4 bulan rasanya kayak 4 tahun kalo ngga ketemu orangtua. gue gabisa pulang ketika gue pengen pulang. gak semudah itu. doa terus mengalir untuk mereka, dan setiap rezeki yang gue dapatkan pasti karena doa mereka..

gue harus menempuh perjalanan darat selama 31 jam untuk bertemu dengan bapak dan ibu. denpasar - jogja sekitar 700an km. gue nebeng temen bokap yang tinggal di Bali. gue harus merasakan awkward di tengah keluarga orang selama 31 jam. harus gue akui mental gue udah down banget saat itu. terakhir melakukan perjalanan kayak gitu waktu konvoi VW juga dari jakarta - bali. waktu pulang dari itu nyokap gue sakit parah. gue menahan rasa pengen meledak, "kapan nyampenya?"

perjalanan gue terhambat karena banyak faktor. mobilnya vw kombi udah tua, bannya sempet kempes. nungguin mobil konvoi lain yang belum nyampe, terus waktu hujan whipernya sempet rusak. ya Allah cobaan banget pokoknya

but when i finally arrived....

i saw my dad. waktu sampe di hotel jam 11 malem, ketemu nyokap terus dipeluk, diciumin, kayak gapernah ketemu selama 1000 tahun. masalah gue yang 31 jam di mobil orang, baru kehilangan orang yang gue sayang karena kita beda agama, ada masalah sama sahabat, tugas numpuk, semua-mua itu langsung gaada artinya. waktu mandi, i cried a lot! dan kalo gue disuruh mengulang perjalanan selama 31 jam itu lagi demi melihat orangtua gue, gue rela! sangat rela!



Allah telah menguji gue dengan banyak banget cobaan. bahkan di saat gue berniat untuk menjadi lebih baik, Allah menambah lagi ujian itu jadi semakin berat. gue telah kehilangan banyak hal demi jadi orang yang lebih baik di mata Allah. atau mungkin tidak. gue pikir gue kehilangan, padahal ngga. rasanya berat banget. tapi ternyata, Allah menepati janji-Nya. Allah mengganti rasa kehilangan gue dengan hal-hal yang jauh lebih baik... salah satunya adalah kebahagiaan gue di dalam keluarga. dan masih banyak lagi! sampe-sampe gue gak merasa pernah kehilangan sedikitpun :)

setelah pulang dari jogja, bismillah, barakallah, gue berhijab

mungkin ini cuma sugesti. tapi gue jadi merasa aman dengan berhijab. gue bisa menahan diri dari perbuatan yang buruk. terserah orang mau berkata apa. yang jelas gue bahagia dengan pilihan gue. cuma Allah tempat bersender yang paling sempurna..

semoga gue bisa menginspirasi kalian yang membacanya :)